metal.music.underground music. since 2011

ADS HERE

TEROR DARI BELANTARA 2014

MUNICIPAL WASTE LIVE in JKT 2014

JAKARTA CORE 2014

JAKARTA CORE 2014

Pre Show Party METALLICA 2013 with Blackrock and AIFA

Pre Show Party METALLICA 2013 with Blackrock and AIFA

JAKARTA ROCKULTURE 2015

JAKARTA ROCKULTURE 2015

JAKARTA ROCKULTURE 2017

JAKARTA ROCKULTURE 2017

WELCOME to UNDERGROUNDSYNC.COM

DRAWNBACK PERKENALKAN DEBUTNYA DI “AS MY RESTING PLACE”









DRAWNBACK PERKENALKAN DEBUTNYA DI “AS MY RESTING PLACE”
Kuartet hardcore asal Bandung, Drawnback meluncurkan lagu tunggal perdananya
berjudul “As My Resting Place” pada Maret 2019 ini. Lagu ini menjadi sarana perkenalan
bagi band yang beberapa anggotanya merupakan ‘muka lama’ di kancah hardcore
tanah air yaitu, Budreuxx (bass), Rey (vocals), Rezha (guitars) dan Indan (drums)
kepada publik musik lebih luas.
“As My Resting Place” sendiri digubah melalui sebuah proses panjang dan sempat
terbengkalai sejak 2017 lalu. Proses ramu rekam sendiri dilakukan di Wox Studio dan
Home Recording Bandung. Lagu ini merupakan bridging bagi Drawnback untuk menuju
mini album mereka mendatang. Dalam lagu ini, mereka mencoba berbagi pandangan
tentang sosok yang berarti dalam kehidupan seseorang. Bisa anak, orang tua, sahabat,
maupun keluarga. Sosok yang dapat menjadi tempat “beristirahat” sekaligus memberi
semangat dalam keadaan terpuruk sekali pun.
Lagu tunggal berudurasi 1 menit 56 detik ini mencoba menyajikan ekplorasi suara yang
belum pernah mereka sajikan di band mereka sebelumnya. Seperti nama Drawnback
yang mereka pilih, yang jika diartikan adalah menggambar kembali sisi musikalitas
mereka yang tidak pernah bisa tersalurkan melalui band mereka masing-masing.
Melalui “As My Resting Place”, Drawnback mencoba menunjukkan eksplorasi segar
dalam bermusik. Rencananya, pasca-lagu tunggal ini, Drawnback juga akan segera
merampungkan materi lainnya yang dirangkum dalam sebuah debut mini album.
Single “As My Resting Place” dapat didengar secara digital melalui berbagai platform
streaming musik seperti Spotify, Amazon, Bandcamp, Deezer, iTunes, Soundcloud dan
Youtube mulai 15 Maret 2019 mendatang.
Tentang Drawnback

Drawnback terbentuk di Bandung pada 2017 di tengah padatnya kegiatan masing-
masing personel. Rey, Rezha, Budreuxx, dan Indan yang sebelumya tergabung dalam

Under 18, Devdan, dan Injustice bersepakat membuat sesuatu yang baru dan
menyegarkan dalam sebuah nama baru, Drawnback.
Berlatarbelakang profesi dan kecintaan akan musik yang tak jauh berbeda, mereka
mencoba merangkum berbagai ragam peristiwa dan menjadikan studio musik sebagai
tempat rekreasi. Dengan format kuartet yang dipilih, memadukan unsur hardcore /
crossover yang groovy ala Get The Shot dan Wolf Down menjadikan karakter baru dan
segar dalam materi mereka. Selamat mendengarkan!

Respect from Drawnback
Budreuxx, Rezha, Rey, Indan

For further info you can reach us on:
Email : drawnback.id@gmail.com
Instagram : @drawnbackofficial
Soundcloud : soundcloud.com/drawnback
Bandcamp : drawnbackofficial.bandcamp.com
Youtube : youtube.com/drawnbackofficial
Share:

[PRESS RELEASE] KANDALA Resmi Merilis Album Debut “Majal” dibawah Naungan Disaster Records.











[PRESS RELEASE]
KANDALA Resmi Merilis Album Debut “Majal” dibawah Naungan Disaster Records.
Datang dari daratan Palembang; dibentuk pada penghujung tahun 2016 lalu, KANDALA adalah darah baru dalam hingar bingar skena musik keras nasional. Melebur riff riff klasik Anti Cimex, Dismember, Nihilist, Dissection, Slayer, Sodom dan Bolt Thrower yang dituang  kedalam tungku hitam perapian, membentuk senyawa kotor lalu ditempa dengan kasar sebagai bahan bakar musikalitas mereka.
Perlu diketahui, KANDALA sendiri merupakan interpretasi dari bahasa indonesia yaitu Candala. yang berarti: rendah, hina, nista. lalu kami representasikan menjadi Kandala, agar aksennya terdengar  lebih tegas ketika diucapkan.
Dari sejak awal berdirinya,masing masing personil memaknai Kandala sebagai medium eksplorasi kenakalan, serta sebuah bentuk refleksi hasrat bermusik yang sempat stagnan di band terdahulu.
Proses rekaman dimulai dari bulan september sampai desember 2018 di Blacksheep studio. tanpa jeda langsung dilanjutkan ke tahap proses mixing & mastering di AD studio, semua studio tersebut berada di kota Palembang. hingga pada akhirnya ketika tahap produksi album hampir selesai, drummer Rizki ‘Blastbeats’ Apriananda (1995 – 2019) meninggalkan dunia untuk selamanya. sebuah kenyataan yang sangat sulit untuk diterima begitu saja, mengingat Kandala sedang panasnya untuk merilis album debutnya. namun tidak ada yang kebetulan, semua sudah direncanakan.
Hari ini 20 April bertepatan dengan perayaan Record Store Day 2019 khususnya untuk kota Bandung, KANDALA resmi merilis album debut berjudul “Majal” dalam format CD (digipack) dibawah naungan Disaster Records. Berisikan sejumlah lagu menggunakan bahasa indonesia yang sederhana, mengangkat  Soal tema lirik lagu tidak terlalu muluk: mengangkat seputar realitas keseharian, kritik-sosial-politik yang dirasa bersinggungan langsung dengan kehidupan saat ini. seperti lagu “Kota Kita Kota Neraka” yang merupakan sebuah ode untuk segudang permasalahan serta ketimpangan sosial yang tengah dan sedang  dihadapi oleh banyak kota di indonesia. salah satunya kota Palembang, tempat dimana unit ini berasal. Seperti dijelaskan oleh Sarkasdamus, “Majal” sepakat dipilih sebagai judul album karena sangat mewakili citra Kandala secara esensi sebagai sebuah ban. dalam sub-bahasa masyarakat Palembang, “Majal” adalah kata yang memiliki konotasi negatif.”
Momentum inilah yang menjadi materi pembelajaran hidup sekaligus sebuah catatan kelam mentalitas perjalanan Kandala sebagai sebuah band. mereka menganngap hal  ini begitu sakral, karena digurat dengan tinta hitam bahagia, amarah dan darah serta derai air mata.
Selamat Menikmati. Mari Rayakan, Majal!
KANDALA adalah:
Blastbeats (1995 - 2019)
Sarkasdamus
Darkvert
Discard
Panganoia

Untuk sampler bisa disimak di: http://disasterposse.com/kandala-majal/
instagram: kandala.ibliss / email: kandala.ibliss@gmail.com
instagram: dsstrrecs / web: disasterposse.com
Share:

Press Rilis Single Baru Joe Million dan Indra Menus





Press Rilis Single Baru Joe Million dan Indra Menus

Joe Million dan Indra Menus Lempar Single Baru Jelang Tour Eropa

Rekan media,

Hari Minggu 7 Juli lalu, Arkadia Communal Space menjadi saksi showcase kolaborasi antara Rapper asal Papua yang kini pindah ke Sukabumi, Joe Million, dengan musisi Noise asal Jogja, Indra Menus. Gelaran kerjasama Otakotor Records dan Mesin Suara ini dibuka dengan penampilan tag team beatbox unit yang baru saja merilis album mereka ”Exegi”, BDB (Barv Di Bvad) dan dimeriahkan juga dengan tampilan visual oleh Aditya Tama. Simak live performance kolaborasi mereka di: https://www.youtube.com/watch?v=_J75juK5vbc

Sebelumnya selama seminggu Joe Million dan Indra Menus melakukan marathon brain storming ide untuk membuat komposisi baru kolaborasi kedua mereka. Untuk mendapatkan ilham dalam menulis lirik pun Joe tak segan melakukan perjalanan spiritual di pagi buta ke gumuk pasir pantai Parang Tritis.

Terciptalah 5 lirik baru yang kemudian ditambah 1 lirik lama yang digubah ulang musiknya untuk kemudian direkam di Watchtower Studio, Yogyakarta. Masih bersama engineer Bable Sagala (Risky Summerbee & The Honeythief/Metalic Ass), ke 6 lagu berhasil dieksekusi secara live selama 3 jam rekaman. 

Kali ini mereka mengajak Jandon Banyu dari BDB untuk mengisi beatbox di satu lagu lama Joe berjudul “Sindikat Indie”. Berkat part beatbox yang disemburkan Jandon, komposisi ini tersimak lebih rancak dengan balutan suara modular synth dan dentingan waterphone yang dipukul secara random.

Lagu yang bercerita tentang pergerakan musik independen di arus industri ini dipilih sebagai single andalan untuk album kolaborasi kedua mereka. Lagu ini sudah bisa dinikmati melalui link: http://bit.ly/JoeMillionIndraMenusSindikatIndie

Rencananya ke 6 lagu ini akan dirilis dalam format kaset bertepatan dengan gelaran Cassette Store Day 2019 di bulan Oktober nanti. Sementara itu rencana mereka untuk bermain di Prisme Festival, Nantes (Perancis) akan dilanjutkan dengan tour ke beberapa kota lain di Perancis, Belgia dan Swiss. Tour ini akan dimulai di Brussel (Belgia) pada 3 Desember, menyusuri beberapa kota di Perancis, Swiss dan berakhir di Paris tanggal 15 Desember.

Terima kasih atas perhatian dan kerjasamanya.

Indra Hermawan
(Noise Bombing Records)





Joe Million
Email: jaya.nababan@gmail.com
Instagram: @joemillionraps
Twitter: @joemillionraps
Website: www.joemillionraps.weebly.com 


indramenus 
Email: relamatirecords@gmail.com
Instagram: @indramenus
Twitter: @indramenus
Facebook: indra.menus

Share:

Under18 : "Spirit, Passion, Sincerity"

SPIRIT, PASSION, SINCERITY.jpg


PRESS RELEASE  
Setelah sukses dengan album-album sebelumnya dan memborong show di kota asalnya dan di kota-kota lainnya, akhirnya Under18 akan merilis album penuh yang segar dengan style yang agak berbeda dengan album sebelumnya.

Bisa dibilang bahwa album yang akan dirilis dan dijuduli "Spirit, Passion, Sincerity" ini adalah album pengenalan dari Under18 dengan line up yang bisa dibilang baru, dengan kembalinya Iev dan personil baru Matt, album ini berhasil digarap di tahun 2019 dan akan dirilis pada tanggal 18 September 2019 mendatang.

Beberapa minggu yang lalu mereka sempat merilis single yang berupa video clip yang berjudul "Bersama Kami Lagi" di kanal Youtube dan hari ini mereka merilis single kedua yang berjudul "No Way Out". Dengar dengan seksama single mereka di Soundcloud Disaster Records.
Share:

COASTER release of the latest single titled "Timeout"





As a reminder of the time, that will not repeat, COASTER  release of the latest single titled "Timeout"


Right at the end of 2019, COASTER released their latest single titled "Timeout". This time the song could be considered special because the nuances of the music this time were different from the previous COASTER songs, this time more interesting instruments were added such as trumpets and organs as a sweetener in this easy listening music.

Timeout song itself tells the story of a child who regretted after his father's departure, the regret was very profound because remembering the past he had lived with his father filled with quarrels and lack of closeness between child and father. parents make the distance of love and attention to be very far away.

The sudden leave makes this child trapped in the past which should be passed through harmony rather than the evil mouth, cold and rude attitude towards his father.

Now he is gone. Go to a place that will never return until the time determined by the Almighty for us to gather again.

Similarly, about the song "Timeout" from COASTER, hopefully, it can be a lesson for us all. For this song, you can immediately enjoy it on various favorite music platforms such as Spotify, iTunes, and others. Release Link : http://bit.ly/CSTRTimeout



“Timeout”

I will tell a story
About a kid and his beloved father

Swears to each other loudly
End it with hate and discomfort

Reff >>

But now you leave me
Digging deep a tragedy

I was dreaming you
Coming back to smile at me

Messing with my memory
Contentions are 
Jewelry

Not the time to say goodbye
Cause you'll always live inside me

## 
Looking back to my youth time
Spending time with all of my friends
You never come around to give me Sunday.....

Instagram     : @coaster_punkrock
Facebook      :  facebook.com/coasterpunkrock
Whatsapp      : 087 8888 33794 (Ian)

Share:

STREAMS

BLACK NIGHT MEDITATIONS - Underground Metal Radio

Listen to BLACK NIGHT MEDITATIONS - Underground Metal Radio with eighty-eight episodes, free! No signup or install needed. 07 Aug 20 Black Night Meditations - Metal FM Radio. 31 Jul 20 Black Night Meditations - Metal FM Radio.

Best Metal of All Time playlist - Listen now on Deezer | Music Streaming

These are the best metal bands for now, tomorrow and the rest of eternity.

Hell Of Feeds

Embrio kelahiran scene musik rock underground di Indonesia sulit dilepaskan dari evolusi rocker-rocker pionir era 70-an sebagai pendahulunya. Sebut saja misalnya God Bless, Gang Pegangsaan, Gypsy(Jakarta), Giant Step, Super Kid (Bandung), Terncem (Solo), AKA/SAS (Surabaya), Bentoel (Malang) hingga Rawe Rontek dari Banten. Mereka inilah generasi pertama rocker Indonesia.

That's Not Metal

The official podcast of MetalSucks, Petar Spajic, Brandon Hahn and Jozalyn Sharp. One featured interview each week with a prominent metal musician, and discussion of the latest headlines in metal news. New episodes every Monday morning.

Discogs - Music Database and Marketplace

Discover music on Discogs, the largest online music database. Buy and sell music with collectors in the Marketplace.

RockWorld24.com

RockWorld24.com is on Mixcloud. Listen for free to their radio shows, DJ mix sets and Podcasts

SUPPORT YOUR LOCAL SCENES