metal.music.underground music. since 2011

ADS HERE

TEROR DARI BELANTARA 2014

MUNICIPAL WASTE LIVE in JKT 2014

JAKARTA CORE 2014

JAKARTA CORE 2014

Pre Show Party METALLICA 2013 with Blackrock and AIFA

Pre Show Party METALLICA 2013 with Blackrock and AIFA

JAKARTA ROCKULTURE 2015

JAKARTA ROCKULTURE 2015

JAKARTA ROCKULTURE 2017

JAKARTA ROCKULTURE 2017

WELCOME to UNDERGROUNDSYNC.COM

Musicoloid punya program ngobrol santai namanya “Small Talks Musicoloid”





Pilih Headline 

Headline 1 : Belajar Langsung Seputar Industri Musik Bareng Small Talks Musicoloid 

Headline 2 : Musicoloid Ajak Band Indie Ngabuburit #dirumahaja Belajar Pengetahuan Tentang Industri Musik Langsung Dari Sumbernya

Headline 3 : Mengisi Ramadhan Walaupun Masih #dirumahaja Dengerin Small Talks Musicoloid Dengan Berbagai Narasumber Dari Dunia Musik


Walaupun #dirumahaja tapi harus tetap semangat sambil belajar hal-hal baru dari berbagai narasumber yang pasti nya berpengalaman banget dibidang nya masing, mulai dari anak band nya sendiri, pelaku event organizer, studio rekaman, agensi bakat , dan narasumber lainya yang pastinya insight nya bakal berguna banget nih buat kamu yang punya band dan mau band nya makin berkembang dan dikenal di tanah air.

Dalam kesempatan kali ini Musicoloid punya program ngobrol santai namanya “Small Talks Musicoloid” yang selama bulan Mei nanti bakal nememin kamu selama bulan puasa sambil nunggu berbukan ngabuburit dengerin obrolan santai dari para pelaku industri musik di Indonesia yang berpengalaman. 

Jadi stay tuned yaa di Instagram @musicoloid dan di Channel Youtube Musicioloid jangan sampai ketinggalan setiap Episode. 





Share:

Promo Warkvlt - Infectoremus Regima





Dear rekan media yang kami hormati,

Bersama dengan email ini, kami lampirkan promo Warkvlt - Infectoremus Regima yang menurut rencana kami akan kami masuk-kan sebagai track pembuka dalam mini album yang akan dirilis dalam waktu dekat  bertajuk Horde.

Besar harapan kami, lagu demo Infectoremus regima ini bisa diterima dengan baik dan kami harap bisa memberikan warna baru bagi scene blackmetal nusantara.

Lineup warkvlt sekarang :
D : Vox
E : Guitar
A : Drums
D : Guitar

Tracklist Mini album Horde :
1. Infectoremus Regima
2. Horde
3. Bloodhound
4. Khaoz
5. Enigma (Requiem)

Tema yang kami angkat dalam mini album ini adalah tema yang umum diangkat oleh band blackmetal yaitu 'evil,dark dan the darkside of humanity " / kegelapan, kejahatan dan sisi gelap dari kehidupan manusia.

Kami sengaja mengubah tema dari Warkvlt, yang selama ini dikenal dengan jargon 'Merdeka' dan menyuarakan perjuangan dan peperangan nusantara, karena kita tahu bahwa dalam waktu dekat kita akan memasuki tahun politik di 2019 dan kami tidak mau menjadikan musik sebagai salah satu alat dalam berpolitik, karena potensi ke arah sana akan kental, bila kami mengusung tema perjuangan .

Oleh karena itu Horde, mini album dibuat sebagai pembuka dan bentuk dari konsep baru Warkvlt dan merupakan representasi dari 3 anggota baru warkvlt yang nantinya akan diterjemahkan dan dikejewantahkan ke dalam konsep yang lebih kelam di album full yang menurut rencana kami akan dirilis di tahun depan.

Perubahan konsep ini memang mengandung resiko, diantaranya yaitu label dimana sampai kini kamipun belum menemukan label yang cocok untuk merilis album ini 

Demikian informasi yang bisa kami sampaikan, kami ucapkan banyak terimakasih atas perhatian dan kerjasamanya

salam hormat

D of Warkvlt Legion 
Share:

ROADBLOCK SKA/PUNK







ROADBLOCK merupakan unit Ska/Punk asal ranah Sriwijaya yang dimotori oleh Sandi Pratama (Gitar/Vokal), Supriyadi (Bass) dan Bagas Putra (Drum), Roadblock adalah sebuah band yang dibentuk dari perpecahan band semasa SMA yang kembali digarap dengan konsep dan nuansa yang sangat jauh berbeda dengan band yang lalu, band ini pun dibangun dengan semangat dan ambisi yang sama dari tahun 2013 silam.

ROADBLOCK telah merilis single perdananya pada tahun lalu yang diikutsertakan pada perayaan "Record Store Day 2017", yang bertajuk "Give Up" yang menggambarkan seseorang yang telah menyerah akan sifat dan suasana yang tidak dapat dimenangkan lagi, dan tak pernah mendapatkan jalan keluar.

Tidak berhenti sampai disitu ROADBLOCK pun resmi merilis debut mini albumnya pada Jumat, 14 September 2018 ini yang bertajuk "NEKROPOLIS". Pengambilan kata NEKROPOLIS itu pun melambangkan kota kematian yang mana menggambarkan sebuah imajinasi apabila terjadinya perusakan sisi elemen citra kota yang tidak semata-mata hanya dapat dilihat dari sisi budaya masyarakat kota Palembang namun dari segala sisi elemen kota itu sendiri.

Pada debut mini album "NEKROPOLIS" telah disiapkan sebanyaknya 6 lagu yang dibuka dengan single perdana mereka "Give Up". "Traveling Suits" yang menampilkan sisi attitude dalam berbusana, dan dilanjutkan nuansa Ska dengan tempo yang cukup cepat untuk menendang gendang telinga "Liberty" yang menyuarakan tentang kebebasan, "Little Boy Brawl" yang mana pada zaman sekarang anak-anak remaja berumur kurang dari 17 tahun yang kerap mengakrabkan diri dengan kekerasan, "Nekropolis" dan "Pedophilia" sebuah lagu penutup yang dialamatkan kepada predator-predator pelecehan seksual terhadap anak-anak di bawah umur yang kerap terjadi pada akhir-akhir ini.

Untuk perilisan debut mini albumnya ini, ROADBLOCK bekerjasama dengan Youth Generator yang berperan sebagai label mereka. Youth Generator sendiri merupakan label kecil nan independent dari kota Palembang yang sebelumnya telah merilis debut EP dari SUMAR, ”Here We Go!" di tahun 2015 dan juga debut EP dari Fourtysixth Block, "Waste Your Time" di tahun 2016.

Bagi penggemar musik Ska-Punk dengan tempo yang cukup cepat, singkat, dan padat adalah pilihan yang tepat untuk mendengarkan rilisan ini. 
Dengan dipengaruhi nuansa Operation Ivy, Rancid, Leftover Crack, dan The Interrupters.

====================================

ROADBLOCK:
Sandi Pratama – Gitar/Vokal
Supriyadi – Bass/Backing Vokal
Bagas Putra – Drum


NEKROPOLIS (EP) by ROADBLOCK
All musics by ROADBLOCK.
All lyrics by ROADBLOCK.
Produced by ROADBLOCK & Satriyo Prakoso.

Drums & Bass recorded at Baliga Studio, engineered by Abi.
Guitars recorded at Blacksheep Studio, engineered by Panji Mustaqiem. 
Vocals recorded at Groovies Studio engineered by Erastus Kesuma.
Mixed and Mastered by Erastus Kesuma at Groovies Studio.

Cover artwork by Naufal Fauzan.
Lyrics artwork by Imam Abdurrahman.
Layout by Taxlan.

The copyright of this recording owned by ROADBLOCK.
Production handled by Youth Generator Records.

=================================

Tersedia Bundle Pack Merch Debut Mini Album ROADBLOCK yang berisi kaos, CD, poster, pin, dan stiker seharga Rp 150.000. 
Pesan sekarang melalui WA/SMS ke 082198048274.

Untuk pembelian ataupun wholesale CD ROADBLOCK bisa hubungi Youth Generator Records.

=================================

Simak single  "Liberty" dari Roadblock melalui tautan di bawah ini:


==================================

Simak single "Give Up" dari Roadblock melalui tautan di bawah ini:


==================================

Follow Roadblock on social media:


Contact Person  : 0821-9804-8274

===================================

Follow Youth Generator on social media: 



Share:

Primata Merilis Video Sesi Rekaman Live





Primata Merilis Video Sesi Rekaman Live


Bukti mereka benar-benar bisa bermain musik.


Bertepatan dengan Hari Cinta Puspa dan Satwa Nasional, 5 November 2018, band instrumental rock Primata merilis video sesi rekaman live melalui YouTube. Dalam sesi rekaman live studio tersebut, Primata membawakan tiga track dari album mini Avani (2016)—yaitu “Jenggala/Ancala” dan “Khaga”—serta sebuah single lama mereka “Kupu-kupu” (2014) dan single terbaru “Tebang!” (2018).

Primata melibatkan beberapa musisi lain dalam rekaman ini. Reddy Aulia dari band Makmur Sejahtera mengisi gitar kedua pada lagu “Kupu-kupu”. Sedangkan solois Fithor Faris dan Prima Mouthu dari band Makmur Sejahtera ikut membuat padat aransemen “Tebang!”

“Kami ingin membuktikan bahwa kami memang benar-benar bisa bermain musik,” kata Adhitomo Kusumo bassis Primata tentang alasan di balik pembuatan sesi rekaman live ini.

“Iya, pernah ada seseorang yang menyindir kami sekitar empat tahun lalu, setelah kami merilis ‘Kupu-kupu’,” sahut Rama Wirawan sang gitaris. “Dia bilang, hasil rekaman yang terdengar terlalu banyak di-edit seperti lagu ‘Kupu-kupu’ ini, kalau dimainkan live pasti jelek. Nah, kami ingin membuktikan bahwa kami bisa memainkan lagu-lagu yang pernah kami rekam dengan sama baiknya bahkan lebih baik,” tandasnya.

Seluruh audio sesi rekaman live studio Primata direkam oleh Wendi Arintyo di Elephant Studio, Jakarta, sedangkan untuk visualnya digarap Sukaseni Studio yang dikomandoi oleh Jaka Sadewo. Rencananya dalam waktu dekat audio dari sesi rekaman ini akan dirilis juga sebagai album live melalui platform musik digital seperti Spotify, iTunes, Deezer, dan lain-lain.

Untuk menonton video rekaman live studio Primata, klik: http://bit.ly/PrimataLiveSession

Primata terbentuk pada April 2014 di Jakarta sebagai kuartet. Setelah sempat merilis satu single pada 2014, satu album mini pada 2017, dan satu single lagi pada 2017, Primata mengukuhkan dirinya menjadi trio dengan formasi Adhitomo Kusumo (bassis), Rama Wirawan (gitaris), dan Ria Antika (drummer) sebelum akhirnya merekam dan merilis “Tebang!” pada pertengahan 2018 lalu.


Informasi lebih lanjut:
Maria Anastasia: 0856 8570 460
Andrew Mahardika: 0812 8767 2084

--


--
Share:

Thursdayriot Melahirkan Album Sulung “WARCRY”




Thursdayriot Melahirkan Album Sulung “WARCRY”
Album "Warcry" lahir ke dunia.
Setelah mematangkan segala persiapan, Thursdayriot akhirnya merilis album perdananya pada 25 Desember 2018. Album berjudul “WARCRY” ini banyak menceritakan tentang keresahan dan pertanyaan terhadap sosial. Kata war itu sendiri bukan lah perang dalam artian gencatan senjata, melainkan lebih ke peperangan pikiran di mana di dalamnya terdapat penggiringan opini menuju satu arah yang menyebabkan terjadinya pembantaian pikiran secara masal.
Di album ini, Thursdayriot lebih fokus pada komposisi yang sederhana namun modern, berkelas, dan dewasa. Mereka percaya bahwa yang terpenting dari musik adalah aransemen yang pas, tidak kurang tapi juga tidak berlebihan. Album berisi 8 lagu ini diharapkan dapat menjadi gebrakan di kancah musik tanah air dan dunia sekaligus sebagai bentuk keseriusan Thursdayriot dalam berkarya.
Thursdayriot telah merilis single dari album dengan judul “Perception” dan single di luar album berjudul "Menikam Ambisi" sebagai pemanasan. Band metal asal Bandung ini sudah mengalami beberapa kali perombakan personil. Formasi terbaru Thursdayriot kini diisi oleh Iki (vocalist), Albert (guitarist), Iman (guitarist), Yoga (bassist), dan Agus (drummer).

Album dari Thursdayriot dapat dibeli secara fisik dengan mengunjungi akun Instagram, @thursdayriot. Sementara itu, album juga dapat diperdengarkan di store-store digital seperti Spotify dan Itunes.
Share:

press release dari video musik terbaru dari SUMAR yang berjudul “Ghost”,



YouTube: https://youtu.be/25h-0K2eSRc

Setelah beberapa waktu lalu merilis video musik dari single perdana dan kedua mereka yaitu “No More TV Casualty” dan “Get Out”, SUMAR kembali lagi merilis video musik dan kali ini untuk single ketiga mereka, “Ghost”.

Untuk pengerjaan pengambilan gambar video musik ini sendiri dilakukan di luar dan di dalam ruangan. Untuk gambar di luar ruangan diambil di beberapa titik di kota Palembang dan untuk gambar di dalam ruangan diambil di Black Sheep Studio. Semua pengambilan gambar dilakukan oleh Chris Erison dan M. Alvin Rinaldo yang kemudian diedit oleh Chris Erison.

“Ghost” direkam di Black Sheep Studio bersama Panji Mustaqiem dan di-mixing dan mastering juga oleh Panji Mustaqiem. 

“Ghost“ merupakan single ketiga dari SUMAR dari album “On Fire” yang direncanakan akan dirilis di tanggal 7 Desember tahun ini.

Tonton video musik “Ghost” dari SUMAR melalui tautan di bawah ini:




"On Fire" akan dirilis pada 7 Desember 2018 melalui Youth Generator Records dengan kode produksi YGR - 004.

Tonton video musik terbaru SUMAR, "Ghost" di kanal YouTube SUMAR Plg, dan silahkan berlangganan agar tidak terlewat video terbaru mereka selanjutnya!

=================================

Simak musik video untuk "No More TV Casualty" dari SUMAR melalui tautan di bawah ini:


=================================

Simak musik video untuk “Get Out“ dari SUMAR melalui tautan di bawah ini:


=================================

Simak single-single dan EP “Here We Go!” SUMAR melalui tautan di bawah ini:


==================================

Connect with SUMAR:


Contact Person  : 081367443288 (Maria)

===================================

Follow Youth Generator on social media: 

Share:

PRESS RELEASE : COLONY MUSUH




PRESS RELEASE 
Tahun lalu unit hardcore punk asal Banda Aceh, COLONY MUSUH merilis album dan melaksanakan tour pertamanya  ‘Mencoba Tour Sumatra 2017’ (2017, Arakatee Records). Dan di akhir tahun 2018 ini COLONY MUSUH meluncurkan video clip pertamanya yaitu "Su Uteun" atau dalam bahasa indonesia "suara hutan" . berbicara dengan isu Ekosistem hutan dari band yang menerapkan etos DIY dalam geraknya sebagai band itu menyoroti fenomena kerusakan dan kerusakan serta kekacauan hutan akhir-akhir ini.
Lagu itu sendiri adalah bagian dari album pertama COLONY MUSUH yang berjudul ‘Mencoba Split’  yang telah dirilis pada bulan april 2017 lalu oleh Arakatee Records.

Stream/download Video clip "Su Uteuen" di:   

Stream/download Album pertama COLONY MUSUH “Mencoba Split” di:

COLONY MUSUH adalah:
Syafri Cello – Vocals
Candra The Big man  Vocals
xhilmanx – Bass
Dana Gembroth – Guitars
Alan Kiteng – Drums

Share:

PRESS RELEASE: 'RISSAU' (BATAM)




PRESS RELEASE

'RISSAU' adalah sebuah kolektif musik dari Batam, Kepulauan Riau. Berangkat dengan format grup, kami memainkan Shoegaze/Dream-pop/Post-rock. Album pertama telah kami rilis secara mandiri tahun 2018 lalu dan dicetak dalam format kaset pita, cakram padat serta digital. 12 lagu didalamnya bercerita tentang kecemasan, kegelisahan dan konflik dari berbagai polemik keseharian manusia. Lirik dan puisinya adalah kisah dari orang-orang sekitar yang kami jumpai. Kesemua itu kami kemas dalam sebuah album penuh yang diberi tajuk : Ruang Temu.

Membuka tahun 2019 ini kami melepas single dan video musik terbaru. Bercerita tentang kegelisah seseorang atas rasa takutnya terhadap dunia luar yang penuh tuntutan untuk menjadi apa yang orang lain inginkan. Lagu ini untuk mereka yang hari demi harinya memainkan peran dan kepalsuan yang terus berulang-ulang. Dikerjakan kolektif dengan teman-teman pegiat musik, seni peran/teater dan sineas lokal kami bersama mengemas karya Musik dan Visual ini. Seluruh hasil kerja ini kami namai :

"AKULAH SISA-SISA YANG MERAYAKAN KEHANCURAN"

Maka, tepat pada 19 Januari 2019 karya tersebut secara resmi kami lepas ke publik melalui platform YouTube.

Berikut adalah link streaming-nya : 

Kami lampirkan pula Video cuplikan sebagai bahan kawan-kawan untuk perluas-sebaran kabar berita ini di medianya masing-masing jika memang diperlukan.

RISSAU adalah :
• Gogo - Gitar
• Rizky - Gitar & Vokal
• Hasroy - Bass & Vokal
• Rahmat - Drum

YouTube: https://youtu.be/5Bmy18OAEAc 
Share:

Taruk Merekam Kalian Semua Lewat EP Perdana, Sumpal







Taruk Merekam Kalian Semua Lewat EP Perdana, Sumpal
Sebundel paket mini siap ledak dengan empat peluru bertenaga.
Setelah melepas satu buah single nan panas berjudul “Berapi-api”, 17 November 2018 silam, grup musik Taruk tebus janji dengan merilis EP perdana yang memayungi lagu tersebut dengan tajuk Sumpal. Mini album ini hadir terhitung Selasa, 19 Februari 2019 lewat platform musik digital seperti Bandcamp, Spotify dan lain sebagainya.
EP Sumpal menawarkan empat nomor yang bercerita tentang fase kehidupan seorang petarung di dunia paralel. Deretan lagu ini bersifat tematik dengan alur yang saling berkaitan.
“Kami yakin bisa melawan rutinitas, bersenang-senang sepuasnya hingga tepar, bahkan menyuluhkan ode penghormatan bagi pahlawan tanpa getir. Kami persembahkan Sumpal untuk kalian yang selalu menganggap enteng,” ujar Vokalis Karel.
Mulai dari trek pertama, di mana sang petarung mendapat kesempatan kedua untuk hidup kembali, lalu membalaskan dendam dan segala urusan yang belum terselesaikan. Sampai pada fase kedua, saat dirinya mengobarkan semangat berapi-api untuk membalikkan keadaan.
Memasuki fase ketiga, sang petarung telah menjadi raja di atas segala kesenangan dan penderitaan. Penuh waktunya dihabiskan untuk berpesta, menggila dan ditutup oleh kegelapan yang sunyi dan cengkraman kesepian. Pada tahap itu, pilihan terbaik adalah “memuja”.
Tiba di tahap terakhir, saat dia merasa tersesat dan butuh pegangan hidup. Satu-satunya jalan paling logis dan tepat adalah memuja kegelapan—berdiri di tengah kobaran api hitam nan pedih. Kisah ini bersifat fiksi dan menjadi sebuah analogi...
Lantas, siapakah sang petarung tersebut?
Ya, dia adalah kita. Bisa kamu, mereka, dan siapapun yang merasa. Taruk merekam kalian semua lewat EP Sumpal yang siap menebas, menggertak dan menghantamkan kening pada pijakan besi penuh kaki-kaki para penggila distorsi kematian.
“Kami membuat EP ini untuk mewakili orang-orang yang merasa dirinya tertindas oleh rutinitas sehari-hari. Cocok pula bagi para bejat, penjahat dan lain-lain yang mulutnya pantas disumpal sebelum berbicara panjang lebar dengan penuh omong kosong,” tutur Drummer Matin.
Taruk turut mengundang sosok spesial yakni Doddy Hamson, vokalis Komunal untuk berkolaborasi pada salah satu lagu berjudul 218. Aroma kengerian semakin terasa dengan kehadiran Master of Reality yang khusus kami datangkan dari Hitam Semesta ini.
Kencangkan sabuk pengaman, sambutlah Sumpal dengan kepalan tangan mengacung di atas. Taruk sampai lebam! 
Tengan Proses Kreatif di Balik EP Sumpal
EP Sumpal dikerjakan pada pertengahan 2018 silam di Teargas Lab, Bandung dengan sentuhan—mulai dari rekaman, mixing, hingga mastering—Irsyad Ali. Proses kreatif berlangsung sejak awal tahun kemarin.
Sementara desain sampul adalah buah karya Gama Dwisetya, seorang desainer asal Tangerang. Nama yang sudah tak asing di telinga kita, mengingat dia adalah pemenang kontes poster untuk Thursday Noise Vol. 4 pada tahun 2017 lalu.
Taruk adalah Karel (vokal), Bobby Agung Prasetyo (gitar) dan Matin Mahran (drum). Kami mengusung musik hardcore-punk dengan nuansa horor, mencekam, lewat inspirasi seperti Torso, DS-13, dan Dead Kennedys.
Tak berhenti sampai di sini, kami bakal lanjut untuk merekam beberapa karya lainnya seperti rilisan fisik dan album pertama. Setelah sukses mengobarkan semangat “Berapi-api”, kini saatnya Taruk membungkam kalian semua lewat EP Sumpal.
Cukup diam, dengarkan, dan inilah waktu yang tepat untuk meledak!
Oleh: Bobby Agung Prasetyo
=========================================================
Tautan EP: 
Bandcamp: https://taruklebam.bandcamp.com/album/sumpal
Spotify: https://open.spotify.com/album/4XE66J7nHn4CYb8uP57sO7

*Kunjungi media sosial Facebook, Twitter, Instagram dan sebagainya di @taruklebam. Hubungi +6285295539196 (Tiar Renas Yutriana) untuk segala bentuk kerja sama.
Share:

STREAMS

BLACK NIGHT MEDITATIONS - Underground Metal Radio

Listen to BLACK NIGHT MEDITATIONS - Underground Metal Radio with eighty-eight episodes, free! No signup or install needed. 07 Aug 20 Black Night Meditations - Metal FM Radio. 31 Jul 20 Black Night Meditations - Metal FM Radio.

Best Metal of All Time playlist - Listen now on Deezer | Music Streaming

These are the best metal bands for now, tomorrow and the rest of eternity.

Hell Of Feeds

Embrio kelahiran scene musik rock underground di Indonesia sulit dilepaskan dari evolusi rocker-rocker pionir era 70-an sebagai pendahulunya. Sebut saja misalnya God Bless, Gang Pegangsaan, Gypsy(Jakarta), Giant Step, Super Kid (Bandung), Terncem (Solo), AKA/SAS (Surabaya), Bentoel (Malang) hingga Rawe Rontek dari Banten. Mereka inilah generasi pertama rocker Indonesia.

That's Not Metal

The official podcast of MetalSucks, Petar Spajic, Brandon Hahn and Jozalyn Sharp. One featured interview each week with a prominent metal musician, and discussion of the latest headlines in metal news. New episodes every Monday morning.

Discogs - Music Database and Marketplace

Discover music on Discogs, the largest online music database. Buy and sell music with collectors in the Marketplace.

RockWorld24.com

RockWorld24.com is on Mixcloud. Listen for free to their radio shows, DJ mix sets and Podcasts

SUPPORT YOUR LOCAL SCENES